Wakil Dekan Bidang Akademik FKIP Unram, Dr Gunawan memberikan mengatakan bahwa agenda workshop ini lanjutan dari kegiatan yang telah dilaksanakan sebelumnya.
“Ini lanjutan dari beberapa kegiatan yang sudah dilakukan beberapa sesi secara intens oleh beberapa dosen-dosen kami. Dipandu oleh senir-senior kami dan juga pakar kurikulum,” jelasnya
Gunawan menjelaskan beberapa kewajiban setiap program studi dalam melakukan rekontruksi kurikulum, khususunya berkaitan dengan penerapan MBKM di Unram.
“Di beberapa peguruan tinggi yang tempat kami melakukan monev penerima hibah MBKM itu, mata kuliah yang bersifat umum tidak dipasang di semester awal. Sehingga nanti mahasiswa mahasiswa kami yang dari Prodi PAUD bisa magang di sekolah mitra, tidak terlalu repot dalam mencari mata kuliah yang akan dikonversi nantinya,” papar dia
Terkait dengan kebijakan MBKM yang baru, mahasiswa diberi kewenangan untuk tidak mengikuti Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP), hal itu digantikan dengan magang yang dilakukan mahasiswa selama 1 semester.
“Tidak kuliah di kampus, kuliahnya di tempat magang. Setidaknya 20 SKS matakuliah,” jelas Gunawan
Baiq Nilawati Astini, M.Pd. selaku Ketua Prodi PAUD FKIP Unram Baiq Nilawati Astini menambahkan, tujuan workshop ini untuk mengevaluasi kurikulum 2019, kemudian menyusun format kurikukum MBKM yang berbasis holistik integratif sesuai dengan kearifan lokal.
“Merekontruksi profil lulusan, capaian pembelajaran lulusan, bahan kajian, dan mata kuliah. Setelah itu kita akan menyusun dokumen kurikulum MBKM tahun 2022,” jelasnya.
Kegiatan workshop rekonstruksi kurikulum MBKM dihadiri Asosiasi PG-PAUD, Prof. Rahma Hasibuan stakeholder terkait, alumni, guru PAUD, BAN-PAUD, Dinas Pendidikan, Ketua Jurusan Ilmu Pendidikan , LPMPP, Ketua Himpaudi Kota Mataram, serta para dosen PAUD (red)